Series Terbaru Dari Kao Supassra & Jane Yeh
Jika kalian ingin mencari bacaan atau tontonan yang sweet, warm dan tidak kompleks sama sekali, mungkin Love Design bisa menjadi pilihan. Saya tak sengaja menemukan series ini karena salah satu akun sinefil twitter membuat tweet tentangnya.
Setelah saya melakukan riset sedikit, beberapa fakta yang saya temukan antara lain:
- Buku dibuat setelah pengerjaan skenario. Ini cukup langka ya, itu sebabnya dalam series sangat menggambarkan bukunya sekali.
- Ini merupakan GL pertama bagi Kao dan Jane.
- Jane menerima proyek ini ketika tahu Kao juga berpartisipasi tanpa membaca skenario terlebih dahulu. Sedangkan Kao menerima proyek ini karena memang ingin bermain GL setelah melihat Freenbecky.
- Velcruve Studio, selaku rumah produksi mengirim para pemain ke perusahaan arsitek untuk mengikuti alur kerja dan mereka juga harus ikut menghadiri rapat agar bisa mendalami peran.
Sinopsis Love Design:
Menceritakan tentang Aokbab (diperankan oleh Kao) yang kembali ke Thailand setelah menyelesaikan studinya di Jepang. Awalnya ia hanya kembali untuk melihat keadaan perusahaan arsitek milik keluarganya Jinta Architect yang ternyata mengalami keterpurukan dikarenakan banyaknya proyek yang gagal.
Dan Rin (diperankan oleh Jane Yeh) si jenius yang dijuluki profesor Rin oleh teman kampusnya dan sekaligus pemilik akun instagram Rinchitect yang memiliki banyak fans.
Cerita dimulai dari Rin yang tidak sengaja menemukan cinta pertamanya, dan Aokbab yang membutuhkan Rin untuk membantunya dalam sebuah proyek balas dendam terhadap cinta pertanya, yakni Mind.
Berikut review Love Design menurut saya:
Karena buku dan seriesnya tidak jauh beda, saya akan rangkum saja dalam 1 postingan blog. Dan yang bisa saya katakan tentang Love Design adalah ini melebihi ekspektasi. Dan tidak hanya saya, namun banyak yang tidak menyangka kalau Love Design itu bagus.
Dari ceritanya yang straight forward, musik yang syahdu dan pengambilan gambarnya juga sinematik sekali. Menyesuaikan dengan judul dan cerita mereka dimana ini tentang arsitek, dan tentu saja desain.
Memiliki genre komedi romantis, memang komedinya dapat sekali. Apalagi Rin yang beneran menggambarkan Gen Z sekali.
Baca juga: Friendly Rivalry - Series Yang Tak Disangka Meledak
Dan Aokbab yang lebih tua harus bersabar dengan tingkah laku Rin yang suka semaunya. Namun justru membuat dinamika yang bagus.
Karakter Rin yang kuat juga bikin kita luluh meski kadang dia menyebalkan. Karakter yang tahu apa keinginannya, dan tidak neko-neko. Tidak ragu untuk mengutarakan isi hatinya sama sekali.
Sementara Aokbab yang masih memiliki trauma akan percaya dengan orang lain, lambat laun mulai menerima Rin. Sebuah cerita yang klise sekali. Meski ringan, kedua karakter ini benar menggambarkan dua orang dewasa yang mengedepankan komunikasi.
Orang ketiga disini bernama Mind yang merupakan cinta pertama dari Aokbab. Seseorang yang dia percaya namun mengkhianati Aokbab begitu dalam. Mind juga merupakan rival dari perusahaan arsitek keluarga Aokbab.
Lagi nyari produk digital desain, planner dan template?
Perjalanan Aokbab mengatasi traumanya, dan bagaimana Rin membantunya dalam setiap langkah benar-benar bagus sekali. Dan ini salah satu yang bisa kita pelajari dalam series ini. Jika kita mencintai seseorang, jangan pernah paksa mereka untuk move on atau apapun, karena merekalah yang memutuskan itu semua! Deep and that shit is hard.
Ada efek doodle kartun lucu ketika sesuatu sedang terjadi dan itu menambah unsur komedi dalam series ini. Sedikit fun fact yang saya ambil dari twitter, Aokbab itu artinya Design. Jadi bisa dikatakan Love Design = Love Aokbab. Cute!
Sutradaranya adalah Fuse, sutradara yang sama dengan The Loyal Pin. Dan mungkin itu alasan kenapa saya bisa hook dengan series ini.
Jika penasaran, kalian bisa nonton seriesnya di WeTv.
Plot yang ringan ini memang bisa kita tebak seperti apa, meski ada sedikit twist sebelum mencapai klimaks, namun justru membuat kita bisa nonton dengan santai sambil makan cemilan. Top deh!
Akhir Kata
Kao dan Jane memerankan karakter dengan sangat baik. Tengilnya Rin yang berjiwa muda dan berapi-api, disisi lain Kao yang lebih tua dan dewasa memiliki sikap sabar dan tegas dalam mengambil keputusan bahkan ketika itu menyangkut tentang hati dan perasaan.
Rating

Posting Komentar